Cara Ternak Ikan Cetol [pendahuluan]

Ikan cetol adalah ikan yang ukurannya kecil, berwarna coklat kadang agak transparan. Ikan ini sebenarnya memiliki beberapa jenis, diantaranya ada yang memiliki tanda putih dijidatnya yang di daerah saya disebut “moto telu” atau bermata tiga. Ada juga yang menyebutnya kepala timah. Selain itu ada pula cetul yang memiliki warna menarik seperti guppy namun tidak dengan siripnya yang gemulai. Dari varian cetol yang ada itu, sebenarnya kita bisa dengan mudah menernaknya untuk kebutuhan kita nantinya. Meski bagi sebagian orang cetol itu adalah ikan yang tidak berharga sama sekali, namun siapa sangka ikan ini juga memiliki nilai ekonomis apabila kita bisa melihat peluang yang ada sekarang.

Berbagai manfaat dari ikan cetol misalnya bisa dibuat menjadi rempeyek, bisa untuk campuran pakan ternak, bisa juga untuk makanan ikan karnivora seperti alligator fish yang masih kecil, dan lain sebagainya. Jadi untuk kedepannya admin dengan senang hati akan memberikan informasi sekaligus tutorial mungkin untuk anda supaya nanti bisa beternak ikan cetol ini dirumah anda. Karena tentu apabila kita terus mengambil ikan dari alam tanpa membudidayakan serta melepas liarkan ikan tersebut, otomatis ikannya akan punah di kemudian hari. Tentunya kita semua tidak menginginkan hal itu terjadi. Maka dari itu, untuk yang mau belajar beternak ikan juga nih, anda bisa belajar dari yang mudah dulu seperti membudidayakan ikan cetol.

Untuk itu, cara terbaik untuk membudidayakan ikan cetol adalah dengan menyiapkan dan memastikan beberapa factor seperti dibawah ini:

Tempat

Mengingat cetol adalah ikan yang sangat kecil, justru ini memudahkan anda nantinya untuk proses budidaya. anda bisa membudidayakan ikan cetol pada tempat yang luas ataupun sempit sekalipun, dan mau di kolam outdoor atau indoor. Ikan cetol sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan barunya karena dia sudah terbiasa hidup di alam liar, khususnya di Indonesia yang sering berganti suhu dari pagi yang dingin, ke siang yang sangat panas. Bahkan di tempat yang airnya keruh dan bau bangkai pun bisa saja di tinggali oleh ikan cetol ini. Dan disini nanti kita pisah pada postingan tersendiri mengenai Tempat yang cocok untuk budidaya ikan cetol.

Media Budidaya

Dalam media budidaya, ada beberapa media yang bisa anda pakai, mengingat ikan cetol adalah ikan yang kecil, sehingga anda tidak perlu media yang besar sebenarnya kalau hanya ingin untuk coba – coba dulu. Anda bisa memakai media kolam beton, kolam terpal bahkan aquarium juga. Dengan ukuran setidaknya sebesar 20 x 40 cm untuk aquarium, untuk yang mau mencoba, admin sarankan untuk menggunakan media aquarium dulu saja, karena dari segi harga tentu lebih murah daripada media lainnya. Selain itu untuk anaknya nanti juga disiapkan media untuk sembunyi seperti memakai enceng gondok atau tanaman air lainnya, media budidaya akan dijelaskan lebih lanjut disini.

Pemilihan Induk

Disini anda bisa memilih indukan terbaik menurut anda. Dalam kasus ini sebenarnya indukan yang tua justru malah bisa menghasilkan anak yang lebih banyak, yakni bisa hingga 50 anak sekali hamil. Sedangkan untuk indukan yang masih belia, hanya sekitar 20 anak, itu pun nanti akan ada yang mati juga. Untuk perbedaan jenis kelaminnya sangat mudah. Ikan jantan memiliki tubuh yang ramping dan lebih kecil daripada yang betina, sedangkan yang betina, biasanya perutnya buncit menandakan dia sudah membawa sejumlah telur dan siap dibuahi.

Makanan Ikan

Dalam urusan makanan juga tidak ada yang sulit sebenarnya. Kalau anda ingin coba – coba dulu. Anda bisa mencari ikan cetol dari alam, lalu masukkan ke akuarium atau kolam, ketika masih dari alam liar, beri makanan perbandingan 1 : 1 yaitu cacing sutra dan pellet ikan yang mudah ditemui di toko – toko ikan hias. Kalau untuk sekala besar, anda bisa langsung memberinya dengan pellet halus yang di sebar supaya si ikan bisa mudah menemukan makanannya. Sedangkan untuk makanan ikan kecil, anda bisa memberinya makan dengan telur nyamuk atau bisa juga dengan kutu air. Anda bisa menetaskan kutu air sendiri tanpa harus beli lho, caranya bisa klik di cara mendapatkan kutu air sendiri.

Peluang Usaha

Siapa sangka ikan cetol yang tak berharga ini juga bisa anda jadikan sebagai lading usaha baru. Bukan hanya sebagai pembudidaya, namun juga sebagai produsen olahannya. Anda bisa menginovasikan sendiri apa yang mungkin bisa dikombinasikan dengan ikan cetol ini. Admin kasih gambaran saja, untuk manusia, anda bisa mengembangkan olahan rempeyek cetol, untuk hewan, anda bisa mengembangkan catfoot atau dogfood lokal dengan campuran cetol sehingga harganya lebih murah untuk masyarakat. Selain itu bisa juga anda mengembangkan campuran pakan ternak menggunakan ikan cetol ini. Hanya saja semua itu butuh ikan yang sangat banyak, sehingga anda perlu budidaya besar – besaran secara terus menerus untuk bisa menjalankannya,

Lalu untuk skala kecil seperti yang kita lakukan untuk coba – coba?  Nah, anda bisa gunakan ikan hasil budidaya kecil ini untuk memberi makan ikan karnivora anda yang ukurannya masih tidak terlalu besar, misalnya ikan alligator.

Nah, kalau anda sudah memahami beberapa factor diatas, sekarang anda bisa langsung praktik membudidayakan ikan cetol sendiri. Untuk alur budidayanya, anda bisa mengunjungi postingan mengenai cara budidaya ikan cetol disini. Semoga apa yang anda cari bisa ditemukan disini, dan sampai bertemu lagi pada postingan lainnya.